Perbedaan Benih Ortodoks Dan Rekalsitran
Penyimpanan dapat menggunakan serbuk gergaji atau serbuk arang.
Perbedaan benih ortodoks dan rekalsitran. Penyimpanan dapat menggunakan serbuk gergaji atau serbuk arang. Kegunaan dari praktikum ini agar mahasiswa dapat berbagai bentuk struktur benih tipe perkecambahan mengidentifikasi kecambah bibit normal dan abnormal membandingkan pengujian kadar air pada berbagai benih baik ortodoks maupun rekalsitran dan mengetahui berbagai metode pengujian benih. Benih ortodoks kedelai memiliki kadar air yang relatif rendah sedangkan benih rekalsitran nangka memiliki kadar air yang relatif tinggi. Menurut shaban 2013 berdasarkan tingkat kadar air di dalam benih terdapat dua tipe benih yakni benih ortodoks dan benih rekalsitran.
Dalam bidang perbenihan secara khusus pada penanganan dan penyimpanan benih tanaman terdapat dua kelompok benih yang harus kita ketahui. Benih rekalsitran mempunyai kadar air tinggi untuk itu dalam penyimpanan kadar air benih perlu dipertahankan selama penyimpanan. Berdasarkan responnya terhadap perubahan kadar air biji tanaman digolongkan ke dalam tiga kelompok. Benih rekalsitran dan benih ortodox adalah dua tipe benih yang memiliki karakter yang berbeda sehingga dalam penanganannya ada hal hal kritikal untuk diperhatikan agar.
Metode penyimpanan benih rekalsitran sangat berlawanan dengan penyimpanan benih ortodoks dan daya simpannya relatif pendek. Metode penyimpanan benih rekalsitran sangat berlawanan dengan penyimpanan benih ortodoks dan daya simpannya relatif pendek. Hal ini penting untuk meminimalisir terjadinya kesalahan dalam proses penanganan benih. Benih kedelai pada perlakuan kontrol daya tumbuh pada hari ke 3 50 dan hari ke 7.
Makalah 61 laporan praktikum benih rekalsitran 1. Rata rata yang terdapat pada tabel 1 menunjukkan perbedaan pada kadar air benih ortodoks dan rekalsitran. Penurunan kadar air bada biji tipe ini akan berakibat penurunan viabilitas biji hingga kematian sehingga biji tipe ini tidak bisa. Benih rekalsitran mempunyai kadar air tinggi untuk itu dalam penyimpanan kadar air benih perlu dipertahankan selama penyimpanan.
Benih ortodoks tidak mati walaupun dikeringkan sampai kadar air yang relatife sangat rendah dengan cara pengeringan cepat dan juga tidak mati kalau benih itu disimpan dalam keadaan suhu yang relative rendah contoh benih yang bersifat ortodoks antara lain adalah benih acacia mangium wild akasia dalbergia latifolia roxb sonobrit eucalyptus urophylla s t ampupu. Benih kedelai adalah benih ortodoks dengan kadar air rata rata 2 5 sedangkan benih nangka adalah benih rekalsitran dengan kadar air rata rata 46 84. Benih ortodoks adalah benih yang dapat disimpan dalam waktu yang relatif lama dengan kadar air dapat diturunkan sampai di bawah 10 dan dapat disimpan pada suhu dan kelembaban yang rendah.