Makna Perumpamaan Tentang Benih Yang Tumbuh

Sering dikatakan bahwa beberapa perumpamaan seperti yang dicatat itu menoleh pada.

Makna perumpamaan tentang benih yang tumbuh. Bagian alkitab yang berkaitan. Dalam beberapa perumpamaan ada unsur unsur alegoris mis. Kisah ini tercantum di dalam markus 4. Beginilah hal kerajaan allah itu.

Iinjil matius 3 1 23 menceritakan tentang perumpamaan penabur benih yang mengajak kita untuk merenungkan benih firman tuhan dan kerajaan allah yang memiliki dayanya sendiri untuk tumbuh namun hasilnya sangat dipengaruhi oleh kondisi lahan tempat tumbuhnya firman atau kerajaaan allah. Perumpamaan tersebut menunjukkan dua gagasan. Matius 13 markus 4 lukas 8. Perumpamaan benih yang tumbuh adalah sebuah perumpamaan yang diajarkan oleh yesus kepada murid muridnya.

Seumpama orang yang menaburkan benih di tanah 4 27 lalu pada malam hari ia tidur dan pada siang hari ia bangun dan benih itu mengeluarkan tunas dan tunas itu makin tinggi bagaimana terjadinya tidak diketahui orang itu. Yaitu perumpamaan tentang seorang penabur. Beberapa perumpamaan yang yesus ceritakan berhubungan dengan pekerjaan dan upah. Perumpamaan tentang penggarap kebun anggur mat.

Dalam lukas 8 11 12 kita membaca. Perumpamaan tentang benih yang tumbuh markus 4 26 29 4 26 lalu kata yesus. Perumpamaan tentang tanah sebagaimana dikisahkan dalam lukas 8 4 15 juga terdapat dalam markus 4 1 20 dan matius 13 1 23. Perumpamaan ini sangatlah kaya makna.

Perumpamaan tentang penabur benih yang tumbuh dengan tersembunyi gandum dan lalang pohon ara yang tidak berbuah pohon ara yang berserni termasuk ke dalam perumpamaan natur. Perumpamaan perumpamaan yesus dapat dikelompokkan dan diklasifikasikan dalam banyak cara. 26 29 perumpamaan ini diberikan setelah perumpamaan seorang penabur dan perumpamaan tentang pelita dan tentang ukuran serta diikuti oleh perumpamaan biji sesawi. Di lukas pasal 8 dari ayat 4 sampai 8 merupakan isi dari perumpamaan tersebut sedangkan ayat 11 15 adalah bagian penjelasannya.

Penjelasan tentang bagian dari perumpamaan ini diberikan di beberapa ayat sesudahnya. Sebagian benih yang ditaburkan penabur jatuh di pinggir jalan sehingga benih itu tidak tumbuh juga tidak menghasilkan buah tetapi diinjak orang dan dimakan burung. Kisah ini tercantum pada matius 13 markus 4 dan lukas 8 dalam bagian perjanjian baru di alkitab kristen.